Ketika itu waktu lah yang paling berperan
dalam cerita ini
Waktu yang mempertemukanku dengan kisah
ini
Dimana hanya ada aku dan kamu saja yang
menjadi tokohnya
Mungkin ini sesuatu yang kecil dan sepele
bagimu
Namun ini sangat berarti untukku
Waktu yang menuntunku sampai pada tempat
yang tidak direncanakan
Waktu yang mengajakku untuk lebih memperhatikanmu
Waktu yang mengijinkanku untuk mengenalmu
lebih dalam lagi
Dan di waktu itu kuyakin kaubelum
menyadarinya
Hingga saat ini
Saat dimana kita bertemu lagi di waktu
dan tempat yang berbeda
Kembali lagi waktu datang dan
mengingatkanku akan pentingnya hadirmu
Lalu aku memperhatikanmu lagi dan lebih
dalam lagi
Sejak waktu itu aku sadar
Aku sadar bahwa hari-hari ini semakin
terasa bermakna
Waktu kita bertemu lagi dan hanya berdua
saja
Namun lagi berani kupastikan kaubelum
menyadarinya
Aku berserah
kuserahkan semuanya pada waktu
Karna waktu lah yang menjadi subjek penting
diantara kita
Waktu juga menjadi predikat yang membuat
kita saling menyapa
Yang membuat semua ini terasa berbeda
namun memiliki makna
Oh mungkinkah waktu segera menjawab apa
yang menjadi keinginan kita
Mungkinkah waktu segera memberi tanda
bahwa kita sebenarnya saling membutuhkan
Mungkinkah waktu segera menyadarkanmu
bahwa namamu selalu ada dalam doaku
Mungkinkah waktu masih mengijinkan kita
untuk bertemu lagi
Ku harap ya
Ya dan semoga